BAGAIMANA JIKA MENULIS SALAM DISINGKAT
Ketika menulis pesan singkat, baik
melalui SMS, WA, LINE, KT, WC dan layanan messenger lainya, tak jarang dengan
alasan menghemat tenaga dan mempercepat waktu, banyak diantara kita yang
menyingkat penulisan “Assalamu’alaikum Waroh matullohi Wabarokatuh” .
sebagian besar terutama anak muda
malah menjadikan penyingkatan itu sebagai ajang unjuk keren diri. Sebagaimana
kita ketahui dalam kaidah bahasa arab salah pengucapan makhrojul huruf saja
arti atau maknanya bisa berubah. Berikut saya cantumkan arti dari singkatan
yang biasa dilakukan sebagian orang ketika menulis salam diantaranya adalah :
1.
As = Orang bodoh ; Keledai
2.
Ass = Pantat
3.
Askum = Celakalah kamu
4.
Assamu = Racun
5.
Samlekum = Matilah kamu
6.
Syalom/salom = Dari bahasa ibrani untuk sesama kristen dan
ada 263 kata didalam kitab perjanjian lama dan perjanjian baru.
7.
Mikum = Mari bercinta (dari bahasa ibrani).
Mari kita
lihat isi surat Nabi Sulaiman dalam Alqur’an
اِنَّهُ مِنْ
سُلَيْمَنَ وَاِنُّهُ بِسْمِ الله الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ عَلَى تَعْلُ عَلَيَّ
وَعْتُنِلْ مُسْلِمِيْنَ طَعْ اِنَّ اللهَ رَبَّ الْعَاَلَمِيْنَ
Salam pendek, salam sedang dan salam panjang telah
dicontohkan oleh Rosululloh dan tidak mengubah makna aslinya.
1.
Salam pendek : Assalamu’alaikum (dengan 10 kali
kebaikan).
2.
Salam sedang : Assalamu’alaikum warohmatulloh (20 kali
kebaikan)
3.
Salam panjang :
Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh (dengan kebaikan yang sempurna).
Mari kita kembali kepada salam
yang benar seperti yang telah dicontohkan oleh rosululloh jangan sampai maksud
baik kita mendo’akan kebaikan malah menjadikan umpatan, mendoakan kejelekan
dsb.
(Sumber : Saad Saefullah (2013, http://www.islampos.com/91554)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar