Minggu, 28 Desember 2014

Bagaimana Jika Menulis Salam Disingkat



BAGAIMANA JIKA MENULIS SALAM DISINGKAT
Ketika menulis pesan singkat, baik melalui SMS, WA, LINE, KT, WC dan layanan messenger lainya, tak jarang dengan alasan menghemat tenaga dan mempercepat waktu, banyak diantara kita yang menyingkat penulisan “Assalamu’alaikum Waroh matullohi Wabarokatuh” .
sebagian besar terutama anak muda malah menjadikan penyingkatan itu sebagai ajang unjuk keren diri. Sebagaimana kita ketahui dalam kaidah bahasa arab salah pengucapan makhrojul huruf saja arti atau maknanya bisa berubah. Berikut saya cantumkan arti dari singkatan yang biasa dilakukan sebagian orang ketika menulis salam diantaranya adalah :
1.         As                  =  Orang bodoh ; Keledai
2.         Ass                =  Pantat
3.         Askum          =  Celakalah kamu
4.         Assamu         =  Racun
5.         Samlekum    =  Matilah kamu
6.         Syalom/salom           =  Dari bahasa ibrani untuk sesama kristen dan ada 263 kata didalam kitab   perjanjian lama dan perjanjian baru.
7.         Mikum           =  Mari bercinta (dari bahasa ibrani).

Mari kita lihat isi surat Nabi Sulaiman dalam Alqur’an

اِنَّهُ مِنْ سُلَيْمَنَ وَاِنُّهُ بِسْمِ الله الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ عَلَى تَعْلُ عَلَيَّ وَعْتُنِلْ مُسْلِمِيْنَ طَعْ اِنَّ اللهَ رَبَّ الْعَاَلَمِيْنَ

Salam pendek, salam sedang dan salam panjang telah dicontohkan oleh Rosululloh dan tidak mengubah makna aslinya.
1.         Salam pendek          :  Assalamu’alaikum (dengan 10 kali kebaikan).
2.         Salam sedang           :  Assalamu’alaikum warohmatulloh (20 kali kebaikan)
3.         Salam panjang          : Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh (dengan  kebaikan yang sempurna).
Mari  kita kembali kepada salam yang benar seperti yang telah dicontohkan oleh rosululloh jangan sampai maksud baik kita mendo’akan kebaikan malah menjadikan umpatan, mendoakan kejelekan dsb.
(Sumber : Saad Saefullah (2013, http://www.islampos.com/91554)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar