PROFIL KRI FRANS KAISIEPO-368

PROFILE  KRI FRANS KAISIEPO-368

PENDAHULUAN

                Kapal Perang merupakan simbol kedaulatan suatu negara yaitu kapal yang digunakan oleh Angkatan Laut/Angkatan Perang  suatu negara untuk mempertahankan dan menegakkan kedaulatan negara, dimana untuk kapal perang negara kita disebut KRI (Kapal Republik Indonesia).

Ciri-ciri kapal perang :

1.     Mempunyai senjata.

2.     Mempunyai nomor lambung.

3.     Mempunyai ular-ular perang.

4.     Mempunyai lencana perang.

SEJARAH SINGKAT

               

                KRI Frans Kaisiepo-368 merupakan salah satu dari empat kapal perang Republik Indonesia jenis CORVETTE kelas SIGMA (Ship Integrated Geometrical Modularity Approach) tipe Naval Patrol NV 9113, produksi Damen Schelde Naval Ship Building dibangun di galangan kapal Schelde Marinebouwn BV, Glacisstraat 165, 4381 SE Vlissingen-Belanda.

Pemotongan Plat Peletakan Lunas Oleh Ship Naming Oleh Peluncuran Oleh

: : : : : : :

2 April 2006 15 Mei 2006 Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Slamet Subijanto, SE 28 Juli 2008 Ny. Sumardjono 28 Juli 2008 Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Sumardjono

KRI Frans Kaisiepo-368 diserahkan kepada pemerintah RI dan diresmikan menjadi kapal perang Republik Indonesia (Protocol Of Delivery)

Penyerahan & Peresmian Tempat Oleh

: : :

7 Maret 2009 Vlissingen Belanda Menteri Pertahanan RI DR. Djowono Sudarsono

KRI Frans Kaisiepo-368 Masuk Indonesia pertama kali pada tanggal  18 Mei 2009 dan dikukuhkan masuk jajaran Komando Armada Tempur RI

Pengukuhan Tempat Oleh

: : :

9 Februari 2010 Biak, Papua-Indonesia Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso

 DATA KAPAL

Panjang Lebar Tinggi dari garis air  Draught

: : : :

90,72  Meter 13,02  Meter 20,10  Meter   3,60  Meter

 Permesinan

2 Mesin Untama 2 Gear Box Reduksi 2 Sistem CPP PCS IPMS 4 Diesel Generator Kecepatan Kecepatan Ekonomis Kecepatan Jelajah Kecepatan Maximal  Persenjataan 1 Meriam Utama 2 Metraliur 4 Peluncur Rudal Anti    Kapal Permukaan 2 Unit Peluncur Rudal    Anti Udara 2 Unit Peluncur TPO    Anti Kapal Selam

: : : : : : : : : : : : : :

S.EM.T PIELSTICK 20 PA6 B STC 8900 KW RENK ASL 94 BB  ROLL ROYCE KAMEWA (Controllable Pitch Propeller) IMTECH (Propulsion Control System) IMTECH (Integrated Plat From Management) CATERPILLAR 3406C TA 320 KW 14 Knot 18 Knot 28 Knot OTOMELARA SRGM 76 MM Rate of Fire 120 Butir/Menit (Super Rapid Gun Mount) VEKTOR 20 MM Rate of Fire 600 Butir/Menit SSM EXOCET MM-40 Blok-3 (Surface to Surface Missile) SAM Tetral Mistral (Surface to Air Missile) B515/AMU, SSMM TORPEDO A244S Mod-3 (Surface to Sub Marine Missile)

KRI Frans Kaisiepo juga dilengkapi dengan

Combat Data System Weapon Control Radar Surface Search Radar Navigasi Sonar

: : : : :

Tacticos Including Link Y LiIROD MK-2 Optronic tracker Thales MW-08 G-Band. Bride Master, SPERRY MARINE Thales KINGKLIP ; Hull-Mounted

KRI Frans Kaisiepo-368 merupakan kapal corvette kelas sigma kapal yang memiliki keunggulan dilengkapi dengan sistem permesinan dan sistem senjata berteknologi terbaru dengan sistem kendali yang terintegarsi, sistem kendali dan kemampuan tempur persenjataan yang dimiliki KRI Fans Kaisiepo-368  diharapkan mampu melaksanakan fungsi asasinya sebagai kapal COMBATAN dalam menegakkan hukum dan kedaulatan negara dilaut.

FUNGSI  ASASI

KRI Frans Kaisiepo-368  dirancang mampu melaksanakan dan memenangkan  peperangan

1.     Peperangan Anti Kapal Permukaan (AKPA).

2.     Peperangan Anti Kapal Selam (AKS).

3.     Peperangan Anti Pesawat Udara (APU).

4.     Peperangan Elektronika (PERNIKA).

Dan juga mampu memberikan bantuan pertempuran

1.     Bantuan Tembakan Kapal (BTK) bagi pasukan pendarat marinir.

2.     Bantuan Tempur sebagai kapal Siaga Radar/Sonar.

3.     Pengumpul Data intelejen Maritim.

FUNGSI  TAMBAHAN

1.     Patroli Keamanan Laut pada masa damai/perang.

2.     Pencegahan Infiltrasi melalui laut.

3.     Pengamanan sumber daya kelautan.

4.     SAR laut (Maritime Search and Rescue).

“ Siap  sigap  handal ”

( READY  RESPONSIVE  RELIABLE )